2.1
. Asuhan Primer Pada Bayi 6 Minggu Pertama
Bayi yang baru lahir mendapatkan pengalaman yang sama sekali berbeda dengan
yang kita alami. Mereka sepenuhnya bergantung pada orang tuanya untuk seluruh
kebutuhan dasarnya. Untungnya mereka memiliki cara untuk mengkomunikasikannya
dengan orang tuanya. Di 6 minggu pertama, ibu dan bayi akan belajar banyak satu
sama lain. Proses “give & take” yang terjadi antara ibu dan bayi akan
menciptakan ikatan yang kuat. Hubungannya dengan ibu akan menjadi landasan
baginya untuk berhubungan dengan yang lainnya. Perhatikan bayi baik-baik karena
bayi sangat memperhatikan ibunya dan seberapa baik ibunya memperlakukannya.
Telentangkan bayi selagi tidur karena dia belum mampu mengubah posisi badannya
jika dia sulit bernafas kecuali jika dokter anak anda menyarankan lain.
2.2 Kebutuhan bayi 6 minggu pertama
Kebutuhan-kebutuhan bayi pada 6 minggu pertama
antara lain :
1. Minum
Kebutuhan cairan pada tiap bayi berbeda. Pada umumnya cairan yang
diberikan pada hari pertama 60 ml/kg BB dan setiap hari ditambah sehingga pada
hari ke-14 dicapai 200 ml/Kg BB sehari . ASI adalah cairan terbaik dalam
memenuhi nutrisi dan cairan bayi baru lahir , bayi disusui segera setelah lahir
, menyusui bayi dapat dilakukan setiap 4 jam atau sesuai dengan keinginan
bayi ( lebih dianjurkan) pada payudara kiri dan kanan secara bergantian. Bila
memerlukan susu tambahan maka perlu mempertimbangkan : jumlah yg tepat,
hygiene dan steril, serta susu harus hangat.
2. Eliminasi
Bayi berkemih 7 -10 kali sehari. BAB paling tidak 1 kali sehari, Feses
yang pertama adalah mekonium , feses peralihan berwarna kuning gelap
berangsur kuning normal. Feases bayi yang diberi ASI : lunak berwarna
kuning, tidak berbentuk dan tidak berbau. Feses bayi yg diberi susu formula :
lebih keras, berwarna kuning, hijau pucat dan berbau.
3. Tidur
Pada malam hari kira-kira tidur 8 – 10 jam/hari. Bayi lebih banyak tidur 60 %.
4. Kebersihan Kulit
Setiap kali popok basah / kotor daerah pantat dan lipat paha di basuh dan
dikeringkan Dapat di berikan vaselin , minyak telon atau lation. Bayi
dimandikan 1- 2kali sehari , sebaiknya dimandikan sebelum disusui.
Tujuan memandikan bayi adalah membersihkan kulit tubuh bayi, merangsang
peredaran darah bayi, mencegah terjadinya infeksi pada tali pusat
dan dapat memberikan rasa nyaman dan segar.
Hal –hal yg harus diperhatikan pada saat memandikan bayi antara lain :
1. Kedaaan umum bayi baik
2. Usahakan bayi tidak kedinginan
3. Semua peralatan yang diperlukan harus dapat
berada dekat bidan sehingga mudah dicapai
4. Waktu penggunaan sampho atau sabun jangan
sampai kena mata
5. Suhu air sesuai dengan suhu tubuh
6. Waktu memandikan bayi baru lahir adalah
6 jam setelah bayi lahir
7. Handuk dipakai untuk bayi tidak
digunakan untuk anggota keluarga lain.
8. Keamanan
5. Kuku dan jari tangan
Kuku panjang dapat menyebabkan luka garukan pada kulit bayi yang sangat
sensitif terutama di wajah : infeksi
Kuku sebaiknya dipotong atau diberi sarung
tangan
6. Pakaian
Pakaian dapat menjadi pembawa kuman, pakaian dan selimut harus dicuci dahulu
lalu distrika, pakai baru harus dapat dicuci dahulu
Mencegah kecelakaan :
1. jangan sekali-kali meninggalkan bayi tanpa ada
yg menunggu
2. Jangan sekali-kali meninggalkan bayi dalam
air, atau di tempat tidur, kursi atau meja
3. Hindari pemberian apapun pada mulut bayi selain
ASI, dapat tersedak
4. Baringkan bayi pada alas yg keras pada
punggung dan sisi badannya
Tanda-tanda bahaya :
1. pernapasan : sulit atau lebih dari 60 kali
permenit
2. Kehangatan : terlalu panas (> 38 C) atau
terlalu dingin (< 36 C)
3. Warna : Kuning (terutama dalam 24 jam
pertama), biru atau pucat
4. Pemberian makanan : hisapan lemah, mengantuk
berlebihan, rewel, banyak muntah,
tinja lembek, hijau tua, lendir dan
ada darah pada tinja
5. Tali pusat : merah bengkak, keluar cairan bauk
busuk berdarah
6. Infeksi : suhu meningkat, merah membengkak,
keuar cairan (nanah), bau busuk,
pernafasan sulit
7. Tinja/kemih : tidak BAB dalam 3 hari, tidak
berkemih dalam 24 jam
8. Aktivitas : mengigil, atau tangis yg tidak
biasa, rewel lemas, terlalu mengantuk,
lunglai , dan kejang
2.3 Mengidentifikasi peranan bidan pada bayi sehat
Bidan berperan dalam dalam asuhan terhadap bayi dan balita terutama dalam hal:
1) Melakukan pengkajian/pemeriksaan pertumbuhan
dan perkembangan anak, meliputi:
1. Pemeriksaan fisik
2. Pengukuran fisiologis (tanda-tanda vital)
3. Penampilan umum
4. Perkembangan psikologis
5. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
dan perkembangan anak.
2) Penyuluhan kesehatan kepada keluarga:
1. Pemberian makanan bergizi pada bayi dan
balita: pemberian makanan bayi, cara pemberian ASI pada bayi, pola pemberian
makanan bayi usia 0-2 tahun, cara menyusui bayi yang baik, cara mengetahui
apabila bayi telah kenyang dan cukup mendapat air susu ibu, hal-hal yang
mempengaruhi produksi ASI, saat penggantian ASI dengan susu buatan, perlunya
bayi mendapat makanan tambahan setelah berumur 6 bulan, makanan tambahan bayi
sebagai pendamping ASI, menghentikan pemberian ASI, mengatur makanan anak usia
1-5 tahun.
2. Pemeriksaan rutin/berkala terhadap bayi dan
balita, imunisasi, pencegahan kecelakaan, kesehatan gigi, peningkatan kesehatan
pola tidur, bermain, peningkatan pendidikan seksual dimulai sejak balita (sejak
anak mengenal identitasnya sebagai laki-laki atau perempuan)
Tahap tahap penting perkembangan dalam 6 minggu pertama
Bayi cukup bulan harus mencapai tahap-tahap penting perkembangan tertentu
selama 6 minggu pertama kehidupan. Di antara berbagai metode penepisan
perkembangan yang tersedia, hanya denver II yang akurat. Suatu revisi dan
standardisasiulang dari uji penapisan perkembangan denver, di dasarkan pada
lebih banyak pengujian pasa berbagai kelompok etnik dan pada campuran
populasi.(materi Denver II di sediakan dari DDM, Inc.,PO BOX 371075, Denver,
CO,80237-5075).
Dalam dua bulan pertama kehidupan, bayi baru lahir cukup bulan mengalami
kemajuan dalam 4 area yang diujikan pada Denver II. Keterampilan
personal-sosial harus mencakup perilaku tersenyum spontan dan responsive serta
sangat memperhatikan wajah. Beberapa bayi akan memperhatikan tangan mereka
sendiri. Gerakan motorik halus antara lain mata mengikuti gerakan sampai garis
tengah dan berkembang sampai mata mengikuti gerakan sampai melewati garis
tengah. Dalam area bahasa, bayi mengeluarkan suara secara spontan dan berespon
terhadap suara bel. Kemampuan motorik kasar antara lain gerakan simetris dan
mengangkat kepala, kadang-kadang hingga 45 derajat. Pengetahuan tentang
tahap-thap penting perkembangan normal ini harus menyertai nasihat yang di
berikan bidan kepeda orang tua baru.
Denver II adalah bagan kemajuan perkembangan bukan sebuah uji yang berhasil
atau gagal dijalani oleh seorang anak. Temuan tentang perbedaan perkembangan
yang signifikan perlu diimbangi dengan informasi lain, seperti pola
perkembangan sebelumnya dan derajat keterlambatan.
Watch the best live sports streaming for free on Vimeo
ReplyDeleteWatch live sports streaming, including over 60 live and over 20 HD channels. Watch live sporting events in virtual youtube mp3 reality on Vimeo. Watch the best live